TEORI MYRDAL

Ghafarz Project - Profesor Gunnar Myrdal berpendapat bahwa pembangunan ekonomi menghasilkan suatu proses sebab-menyebab sirkuler yang membuat si kaya mendapat keuntungan semakin banyak, dan mereka tertinggal di belakang menjadi semakin terhambat.

Dampak Balik (Backwach Effect) cenderung membesar dan Dampak Sebar (Spread Effect) cenderung mengecil. Secara kumulatif kecenderungan ini semakin memperburuk ketimpangan internasional dan menyebabkan ketimpangan regional di antara negara-negara terbelakang.

Prof. Myrdal yakin bahwa menerapkan gagasan keseimbangan-stabil sebagai dasar suatu teori yang dipergunakan untuk menjelaskan perubahan suatu sistem sosial adalah keliru. Tetapi, jika kita tetap menerapkan analisis keseimbangan tersebut, maka “suatu perubahan akan senantiasa menimbulkan reaksi di dalam sitem itu sendiri dalam bentuk perubahan-perubahan yang secara keseluruhan bergerak ke arah yang berlawanan dengan perubahan pertama. 

Asumsi tidak realistis lainnya yang berkaitan dengan pendekatan keseimbangan stabil adalah faktor ekonomi. Teori ekonomi klasik mempunyai kelemahan pokok yaitu mengabaikan faktor-faktor nonekonomi yang menjadi salah satu faktor yang memperlicin jalannya sebab-menyebab sirkuler di dalam proses kumulatif perubahan ekonomi. Karena kedua asumsi yang tidak realistis inilah maka teori tradisional gagal menjelaskan problem dinamis keterbelakangan dan pembangunan ekonomi.


Sumber : Drs. Agus Lutfi, SE., M.Si
Tags: ,

Add Facebook

0 komentar

Leave a Reply